Tips Menulis Skenario
dengan “METODE
PIRAMIDA CERITA”
Oleh : Endik Koeswoyo
Assalamualaikum....
perkenalkan saya Endik Koeswoyo. Heheh jangan terlalu seriuslah ya... Oke, kita
mulai dengan yang sederhana dulu. Banyak pertanyaan kapan saya tidur? Ketika
kicauan saya ditwitter hampir 24 jam non stop pasti banyak yang bertanya kapan
saya tidur? Heheh... teknologi sudah canggih, kita bisa ngetwit 1 tahun ke
depan dalam sehari. Sebagai penulis
skenario, penulis buku dan penulis novel saya di tuntut untuk mampu menulis
dalam hitungan jam, bukan hitungan hari apalagi hitungan bulan. Untuk sebuah
skenario Sinetron misalnya, waktu yang diberikan kepada penulis rata-rata 6
sampai 10 jam. Biasanya saya menulis scene plot dengan jumlah rata-rata 65
scene plot dalam waktu 3 jam, jam 4 sampai jam 6 pagi, kemudian scene plot itu
saya email ke asisten untuk dirapikan menjadi skenario, jam 10 siang biasanya
skenario sudah jadi, saya revisi lagi jam 10 sampai jam 12 siang. Jam 1 siang
sudah di kirim ke produser, ada revisi dan lain-lain, maksimal jam 8 malam
sudah dikirim ke lokasi untuk syuting besok pagi.
Berbeda
dengan sebuah FTV atau sebut saja Bioskop Indonesia Trans TV, waktunya lebih
panjang. Misal senin sinopsis di ACC, penulis skenario dikasih waktu 2 hari
membuat scene plot, saya biasanya selesai 1 hari membuat 80 scene plot untuk
Bioskop Indonesia, kemudian dari scene plot tersebut menunggu revisi dari Tim
Penulis Trans TV, biasanya Rabu sudah dapat revisian dari pihak Trans TV. Rabu dan
Kamis, scene plot tersebut saya kembangkan menjadi skenario, biasanya Jumat
Subuh sudah saya email untuk Technical Meeting Jum’at siang. Jumat malam Sabtu
revisi hasil TM, Sabtu pagi di email lagi untuk mendapatkan Draf Final atau ACC
pihak Trans TV. Minggu syuting deh.
Berbeda
pula dengan film, biasanya penulis dikasih waktu sekitar 3 bulan untuk menulis sekenario
draf 1, kemudian revisi-revisi lagi selama 2 atau 3 bulan. Jadi ada perbedaan
mencolok antara Sinetron, FTV dan FILM, kelihatan sih dari waktu penulisannya,
Sinetron 6 jam, FTV 6 hari, Film 6 bulan, proses poroduksinya juga beda,
sinetron ya sehari itu harus selesai, FTV biasanya 3 sampai 5 hari syuting,
film rata-rata 15 sampai 30 hari syuting.
Nah
udah taukan seluk beluk penulisan skenario, sekarang gimana ngakalinya biar
otak dan pikiran kita nggak mandek? Nggak macet? Nggak mati ide? Setelah
beberapa tahun menjadi penulis Novel, skenario sinetron, FTV dan FILM saya menemukan
sebuah metode dasar yang saya sebut METODE PIRAMIDA CERITA. Secara umum memang
metode yang sudah ada baik di Holywood, Bolywood maupun Dollywood (maaf ini
nggak tau dari mana asalnya) semua rata-rata menggunakan dasar penulisan 3
Babak 8 Squence. Tapi format 3 babak ini cukup sulit untuk menjelaskannya,
kalau tidak live. Dalam beberapa workshop penulisan saya sering menjelaskan
metode 3 babak 8 squence tetapi nggak nggampang nyantolnya.
Untuk
itulah, saya mencoba mencari-cari metode yang lebih mudah untuk diajarkan, baik langsung tatap muka ataupun via teknologi email, whatsaap dan sejenisnya. Kebetulan
saya juga aktif menjadi mentor temen-temen di JARINGAN PENULIS INDONESIA,
rata-rata masih anak-anak muda yang baru aktif menulis tetapi sudah sangat mencintai dunia tulis menulis.
Untuk itulah METODE PIRAMIDA CERITA ini saya buat untuk diaplikasikan dalam penulis nove atau skenario. Berikut ini langkah-langkah
mengaplikasikan Metode Piramida Cerita. Rumus METODE PIRAMIDA CERITA sangat sederhana PC = 1 x 2 artinya Peramida Cerita adalah pengembangan sederhana setiap 1 point yang sudah kita buat dikembangkan menjadi 2 point, begitu seterusnya.
1. Tentukan
Tema Umum
2. Buatlah
sebuah sinopsis dengan kelengkapan “ASIBIMEGA” sebagai berikut
a.
Apa
b.
Siapa
c.
Dimana
d.
Bilamana
e.
Mengapa
f.
Bagaimana
3. Kembangkan
sinopsis yang sudah kita buat itu menjadi 8 bagian konflik penting
4. Kembangkan
8 konflik penting itu menjadi 16 sub konflik
5. Kembangkan
16 sub konflik menjadi 32 point cerita
6. Kembangkan
32 point cerita menjadi 64 scene plot
7. Kembangkan
64 scene plot menjadi skenario sesuai kebutuhan (sinetron 60 sampai 65 scene,
FTV 70 sampai 80 scene, Film 90 sampai 100 scene)
8. Baca
ulang dan rapikan
Jika langkah-langkah tersebut
sudah bisa dilakukan, In Syaa Allah kita akan bisa dengan mudah menulis tanpa
harus mati ide. Penasaran? Yuk gabung dengan JARINGAN PENULIS INDONESIA untuk mendapatkan
contoh dan aplikasi menulis dengan metode PIRAMIDA CERITA. Metode ini juga bisa
digunakan untuk menulis novel atau buku yang tebalnya ratusan halaman.
Oh ya mungkin anda masih
meragukan metode ini? Oke saya menggunakan metode ini untuk menulis skenario
Sinetron Tendangan Dari Langit RCTI. Skenario Sinetron Berkah RCTI Skenario.
Saya gunakan untuk menulis Skenario Sinteron Akibat Pernikahan Dini RCTI. Saya
gunakan juga untuk menulis Sinetron TAFAKUR CINTA Indosiar. Saya gunakan untuk
menulis TVM Kedurung Dari Ustadz RCTI. Dan puluhan judul Bioskop Indonesia
Trans TV ; Panggilan Tak Terjawab, Lukisan Merah, Nyanyian Malam, Putri
Matahari dll. Juga saya gunakan untuk menulis skenario film Layar Lebar Me And
You Vs The World RAPI FILM, Kesurupan Setan Ganesa Film, Erau Kota Raja East
Cinema, Cerita Cinta Buana Lestari Entertaint. Juga saya gunakan untuk menulis
puluhan judul novel. Hehehhe... semoga tidak ragu.
CONTOH APLIKASI METODE PIRAMIDA
CERITA
1. Gelas
AJAIB yang bisa merubah susu kambing menjadi emas (tema utama atau ide cerita)
2. Buatlah
sinopsis dengan tema gelas ajaib yang bisa merubah susu kambing menjadi emas
SINOPSIS GELAS
AJAIB
Anu
adalah pemuda miskin yang baik hati. Hari itu Anu bingung, kerena sahabatnya
Ana sedang sakit dan butuh uang banyak untuk operasi. Malam itu Anu menemukan
sebuah Gelas Ajaib di sebuah jalan dekat rumahnya. Rumah itu berada di sebuah
perkampungan sederhana di kota Jakarta. Pada suatu malam, ketika Si Anu sedang
jalan kaki, dia melihat gelas yang menyala. Dengan rasa takut, Anu
mengambilnya. Aneh, setelah dipegang gelas itu tidak lagi menyala, tetapi
berganti aroma harum seperti candu.
Gelas
dibawa pulang dengan rasa penasaran, tetapi Anu belum menemukan sesuatu yang
aneh ketika gelas itu ditunjukkan kepada temannya, Ana. Ana merasa gelas itu
hanya gelas biasa, nggak ada yang aneh. Tetapi, setelah gelas itu diisi air,
muncullah keganjilan. Wusss... air di dalam gelas membentuk sebuah pusaran
hebat dan air muncrat keluar. Anu dan Ana bingung, mengapa gelas itu tidak mau menerima air? Mereka berdua
sangat penasaran.
Rasa
penasaran belum hilang, muncullah nenek sihir tua, sebut saya namanya Nenek
Ani. Nenek Ani meminta gelas itu. Hingga akhirnya Ana dan Anu tau kalau gelas
yang ditemukan Anu adalah gelas ajaib. Gelas yang bisa menghasilkan jutaan
koint emas jika diisi dengan air susu kambing. Lalu apakah yang akan terjadi
selanjutnya? Mampukah Anu dan Ana mempertahakan gelas itu? Bagaiman kisah
selanjutnya?
3. Dari
sinopsis di atas silahkan di kembangkan menjadi 8 konflik utama;
a.
Anu adalah pemuda miskin yang baik hati. Hari
itu Anu bingung, kerena sahabatnya Ana sedang sakit dan butuh uang banyak untuk
operasi. Malam itu Anu menemukan sebuah Gelas Ajaib di sebuah jalan dekat
rumahnya. Rumah itu berada di sebuah perkampungan sederhana di kota Jakarta.
Pada suatu malam, ketika Si Anu sedang jalan kaki, dia melihat gelas yang
menyala. Dengan rasa takut, Anu mengambilnya. Aneh, setelah dipegang gelas itu
tidak lagi menyala, tetapi berganti aroma harum seperti candu.Gelas apakah itu sebenarnya?
b.
Gelas dibawa pulang dengan rasa penasaran,
tetapi Anu belum menemukan sesuatu yang aneh ketika gelas itu ditunjukkan
kepada temannya, Ana. Ana merasa gelas itu hanya gelas biasa, nggak ada yang
aneh. Tetapi, setelah gelas itu diisi air, muncullah keganjilan. Wusss... air
di dalam gelas membentuk sebuah pusaran hebat. Anu dan Ana bingung, mengapa
gelas itu tidak mau menerima air? Mereka berdua sangat penasaran.
c.
Rasa penasaran belum hilang, muncullah nenek
sihir tua, sebut saya namanya Nenek Ani. Nenek Ani meminta gelas itu. Tetapi Aneh, Nenek Ani tidak mampu menggunakan
ilmu sihirnya di dedekat gelas itu. Sihirnya seolah menghilang. Nenek Ani
mengatakan kalau gelas itu miliknya, gelas itu bisa merubah susu kambing
menjadi emas. Anu harus menyerahkan gelas itu ke Nenek Ani. Tetapi Anu tidak
mau, karena Nenek Ani orang jahat dan dia menemukan gelas itu di jalanan.
d.
Ana dan Anu selamat dari Nenek Ani, mereka kabur
ke kantor polisi. Tetapi di kantor polisi mereka malah ditertawakan, karena
laporan mereka tidak masuk akal. Mana ada gelas bisa merubah susu kambing jadi
emas? Anu dan dan Ana tidak mampu membuktikan hal itu.
e.
Bikin point KONFLIK LANJUTAN dari point d
f.
Bikin point KONFLIK LANJUTAN dari point e
g.
Bikin point KONLIK LANJUTAN dari point f
h.
Konflik mendekati ENDING
4.
Teruskan langkah ke 4 sampai langkah ke 8
Endik Koeswoyo penulis skenario, buku dan novel ini lahir di kota Jombang. Pernah mengeyam pendidikan di SMU 2 Banjarmsin, SMU Negeri 1 Sutojayan. Pernah kuliah di AKINDO Yogyakarta dan saat ini sedang menyelesaikan S1 Ilmu Politik di Universitas Bung Karno Jakarta. Gemar menulis sejak Sekolah Dasar. Saat kelas 3 SD di SDN Wonosalam IV Endik Koeswoyo sudah bisa menulis cerita pendek dan dibacakan di depan kelas. Ketika sekolah di SLPN Wonosalam I dia juga aktik menulis untuk mading bahkan sering dimarahi gurunya karena menempel tulisannya di jendela kaca kelasnya.
Hingga tahun 2014 Endik Koeswoyo sudah menulis 23 judul novel dan Buku. Hijrah ke Jakarta tahun 2012 untuk menulis Sinetron di Sinemart PH Jakarta. Menurutnya kesempatan datang sekali selebihnya adalah kerja keras yang cerdas. Keputusannya ke Jakarta saat itu karena dia diajak oleh Fajar Nugros, "Fajar Nugros adalah orang pertama yang memberi kesempatan ke saya untuk menulis skenario sinetron dan film, dari kesempatan yang diberikan Fajar itulah saya bisa menjadi penulis skenario seperti sekarang" begitulah tuturnya dibeberapa kesempatan. Saat ini Endik Koeswoyo aktif menulis FTV dan Bioskop Indonesia Trans TV. Saat ini memutuskan menjadi penulis freelance. Beberapa film layar lebar yang pernah dia tulis skenarionya "ME And You Vs The Wolrd, Kesurupan Setan. Segera rilis diakhir tahun 2014 film "Cerita Cinta" dan "Erau Kota Raja" adalah skenario film yang dia tulis dan akan tayang di Bioskop Indonesia dan Malaysia akhir tahun 2014.
Untuk mengenal penulis lebih jauh, silahkan mampir ke BLOG Pribadinya : www://endik.seniman.web.id
Twitter: @endikkoeswoyo
NOTE: Artikel ini diambil dari BLOG Jaringan PENULIS INDONESIA
Salam Budaya: @endikkoeswoyo Mari Mencintai Indonesia Apa Adanya MANFAATKAN BLOG ANDA DENGAN MENGIKUTI KUMPUL BLOGER
Posting Komentar untuk " Tips Menulis Skenario dengan “METODE PIRAMIDA CERITA” Oleh : Endik Koeswoyo "
Terimakasih Sudah Bersedia Membaca, tuliskan komentar anda dan saya akan berkunjung ke blog anda...